Kominfo Makassar dan Kalla Toyota Jajaki Potensi Kolaborasi City Branding
MAKASSAR – Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Makassar menerima kunjungan dari tim Marketing Komunikasi Kalla Toyota. Pertemuan ini membahas potensi kerja sama branding kota, berlangsung di Ruang Rapat Kominfo, Kamis (24/4/2025).
Marketing Komunikasi Kalla Toyota, Caca, menyampaikan, pihaknya menawarkan kolaborasi city branding seperti pemasangan slogan-slogan pemerintah kota di beberapa titik strategis.
Hal ini bertujuan memperkuat identitas kota sekaligus menyampaikan pesan-pesan penting kepada masyarakat.
“Kami ingin mendukung dan menjalankan kampanye yang sejalan, kami siap membantu dalam proses edukasi masyarakat, namun kami memerlukan informasi apa yang ingin disampaikan dan data terkait titik-titik atau lokasi yang dianggap cocok. Contohnya seperti kampanye safety driving,” ujarnya.
Sekretaris Dinas Kominfo, Ismawaty Nur, memaparkan berbagai ruang kerja sama yang pernah dilaksanakan sebelumnya bersama berbagai mitra. Menurutnya, inisiatif ini bisa diselaraskan dengan program prioritas pemerintah kota.
“Kami sangat senang dengan tawaran kerja sama ini karena kami juga bisa menyampaikan program-program kami ke Kalla Toyota. Apalagi jika bentuk kerja samanya seperti yang disampaikan tadi berupa edukasi atau sosialisasi, sangat bisa dikoneksikan dengan program-program prioritas Wali Kota,” ungkapnya.
Ia menilai pendekatan kreatif akan lebih efektif menjangkau masyarakat luas. Kampanye bisa dikemas lebih menarik lewat kolaborasi dengan tim Kalla Toyota dan tim kreatif Kominfo.
“Contohnya, dalam mendukung ekosistem branding persampahan. Kampanye dapat mencakup hal-hal seperti edukasi iuran sampah, pemisahan sampah, pembuangan dan daur ulang sampah, serta upaya pengurangan sampah dari rumah,” lanjut Ismawaty.
Pertemuan ini menjadi ajang tukar ide dan pembuka jalan kolaborasi. Kominfo dan Kalla Toyota berharap kerja sama ini segera diwujudkan secara konkret.
Langkah ini diharapkan memperkuat pesan pembangunan kota serta mendorong partisipasi masyarakat melalui komunikasi yang kolaboratif dan kreatif.